https://pacitan.times.co.id/
Berita

125 Ribu Warga Mengungsi Akibat Konflik Thailand-Kamboja

Rabu, 10 Desember 2025 - 09:35
125 Ribu Warga Mengungsi Akibat Konflik Thailand-Kamboja Tentara Kamboja siaga di Kuil Preah yang berusia 900 tahun. (Foto: voaindonesia.com)

TIMES PACITAN, JAKARTA – Eskalasi konflik di perbatasan Thailand dan Kamboja terus meningkat dan berdampak pada warga sipil. Menurut Pusat Operasi Area Angkatan Darat ke-2 Thailand, lebih dari 125.000 orang terpaksa mengungsi sementara dari wilayah tempat tinggal mereka di empat provinsi perbatasan Thailand.

Pihak militer menyebutkan, sebanyak 492 lokasi pengungsian darurat telah didirikan untuk menampung para warga yang terdampak konflik.

“Total 492 pengungsian sementara telah disiapkan di empat provinsi perbatasan dan saat ini menampung 125.838 orang,” tulis pihak militer Thailand melalui unggahan resmi di laman Facebook mereka, mengutip ANTARA yang bersumber dari Sputnik.

Ketegangan di sepanjang perbatasan Thailand-Kamboja dilaporkan meningkat sejak akhir pekan hingga Selasa (9/12/2025) waktu setempat. Kedua negara saling menuduh pihak lawan telah melanggar kesepakatan gencatan senjata yang sebelumnya telah disepakati.

Situasi semakin memanas setelah sebelumnya media Thailand Khaosod melaporkan adanya serangan udara dari Kamboja yang menargetkan Pangkalan Militer Anupong. Serangan tersebut disebut memicu balasan dari pihak Thailand dengan menyasar sejumlah infrastruktur militer Kamboja.

Aksi saling serang ini menyebabkan ketakutan meluas di kalangan warga yang tinggal di kawasan perbatasan dan memaksa ribuan keluarga meninggalkan rumah mereka demi keselamatan.

Perdana Menteri Thailand, Anutin Charnvirakul, menegaskan bahwa pemerintahannya siap mengambil langkah-langkah tegas untuk memastikan keamanan nasional dan menjaga kedaulatan negara.

“Kami siap melakukan apa pun yang diperlukan untuk melindungi rakyat dan wilayah Thailand,” ujar Anutin dalam pernyataan resminya.

Pemerintah Thailand juga meningkatkan pengamanan di wilayah rawan konflik serta menyiagakan pasukan tambahan di sejumlah titik strategis perbatasan.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Kamboja mendesak komunitas internasional untuk mengecam tindakan Thailand yang dinilai telah melanggar kesepakatan damai. Kesepakatan tersebut sebelumnya ditandatangani di hadapan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Berdasarkan data terbaru, dampak konflik tidak hanya dirasakan oleh warga Thailand. Sekitar 400.000 warga Thailand dan 54.550 warga Kamboja dilaporkan telah dievakuasi dari wilayah perbatasan. (*)

Pewarta : Antara
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Pacitan just now

Welcome to TIMES Pacitan

TIMES Pacitan is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.