TIMES PACITAN, PACITAN – Harapan panjang masyarakat Pacitan untuk memiliki institute agama Islam sendiri akhirnya terwujud. Pada Selasa (6/5/2025), Institut Agama Islam Attarmasi (IAIT) Pacitan resmi mendapatkan SK pendirian melalui Keputusan Menteri Agama (KMA) dari Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI).
Penyerahan SK dilakukan di Kantor Kemenag RI, Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dan menjadi momen bersejarah bagi dunia pendidikan di wilayah pesisir selatan Jawa Timur ini.
"Alhamdulillah, KMA IAIT sudah resmi diserahkan hari ini," ujar Rektor IAIT, Dr. Ali Mufron.
KMA tersebut ditandatangani langsung oleh Menteri Agama RI, Prof Nazaruddin Umar.
Dalam acara itu, juga hadir Dirjen Pendidikan Islam Prof Amien Suyitno serta Direktur PTKI Prof Dr Phil Sahiron, MA, yang memberikan arahan kepada para pimpinan perguruan tinggi baru.
IAIT Pacitan menjadi satu dari lima perguruan tinggi keagamaan Islam baru yang resmi berdiri tahun ini.
Pendirian IAIT sendiri berada di bawah naungan Yayasan Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan, salah satu pesantren tertua dan berpengaruh di Jawa Timur.
“Setelah ini, kami akan meminta arahan dari Dewan Masyayikh Tremas untuk langkah selanjutnya. InsyaAllah IAIT akan menjadi pusat keilmuan Islam yang bermanfaat bagi umat dan bangsa,” ungkap Dr. Ali Mufron.
Dengan hadirnya IAIT, masyarakat Pacitan kini memiliki alternatif perguruan tinggi berbasis Islam yang berkualitas tanpa harus pergi ke kota besar.
Ini diyakini akan membuka akses pendidikan tinggi lebih luas, sekaligus mendorong lahirnya kader-kader ulama dan cendekiawan Muslim dari daerah.
Berikut daftar fakultas dan program studi IAIT Pacitan:
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu keguruan
1. Manajemen Pendidikan Islam
2. Pendidikan Bahasa Arab
Fakultas Syariah
1. Hukum Keluarga Islam
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
1. Manajemen Bisnis Syariah
2. Manajemen Keuangan Syariah
Selanjutnya, Dr. Ali Mufron Bersama civitas akademik IAIT Pacitan akan membangun kampus ini secara bertahap dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai pesantren dan keilmuan Islam klasik yang berpadu dengan wawasan modern. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Kabar Baik IAIT Resmi Berdiri, Pacitan Kini Punya Institut Agama Islam Sendiri
Pewarta | : Yusuf Arifai |
Editor | : Deasy Mayasari |