TIMES PACITAN, PACITAN – Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Pacitan, Dr. Indiyah Nurhayati, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya saat mendengar kabar bahwa Shavira Daniswara Putri, siswi kelas X-9 SMAN 1 Pacitan, sukses meraih juara 3 Duta Pelajar Antikorupsi Jawa Timur. 

Ajang yang diikuti 38 pasangan duta pelajar itu dikukuhkan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Rabu (19/11/2025).

Menurut Indiyah, capaian Shavira bukan sekadar membawa nama sekolah, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Pacitan. “Alhamdulillah, ini prestasi yang luar biasa. Shavira bisa tampil sampai grand final dan akhirnya menempati posisi ketiga. Tentu kami sangat bangga,” ujarnya.

Ia juga menyoroti antusiasme pelajar Pacitan yang ternyata cukup besar dalam ajang tersebut. Pacitan tercatat sebagai daerah dengan jumlah peserta terbanyak keempat. Bagi Indiyah, hal ini menunjukkan bahwa semangat antikorupsi sudah tumbuh kuat di kalangan pelajar.

“Ini bukti bahwa anak-anak Pacitan punya tekad besar. Mereka ingin menjadi bagian dari gerakan antikorupsi. Mereka berani menunjukkan diri sebagai generasi yang siap memimpin tanpa praktik korupsi,” kata Indiyah.

Lebih jauh, ia berharap keberhasilan Shavira bisa menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya untuk terus memegang nilai kejujuran dan integritas. “Generasi emas Pacitan harus berani mengatakan: berani jujur itu hebat,” tambahnya.

Prestasi ini menjadi sinyal positif bahwa pendidikan karakter dan integritas di Pacitan berjalan efektif, sekaligus membuka ruang lebih luas bagi pelajar untuk tampil sebagai agen perubahan di daerahnya. (*)