https://pacitan.times.co.id/
Berita

Kurban dari Luar Daerah, Disalurkan untuk Warga Jepara lewat Majelis Kopi An-Nahdloh

Selasa, 10 Juni 2025 - 16:40
Kurban dari Luar Daerah, Disalurkan untuk Warga Jepara lewat Majelis Kopi An-Nahdloh Majelis Kopi An-Nahdloh Balekambang Jepara menyalurkan hewan kurban Iduladha 1446 H. (Foto: Gus Nasrul for TIMES Indonesia)

TIMES PACITAN, JEPARA – Gerakan sosial yang dilakukan Majelis Kopi An-Nahdloh Balekambang Jepara patut diacungi jempol. Di bawah asuhan Dr KH Nasrulloh Afandi, Lc, MA atau yang akrab disapa Gus Nasrul, majelis ini rutin menyalurkan daging kurban setiap Iduladha. Menariknya, sebagian besar hewan kurban yang disalurkan justru berasal dari luar Jepara.

"Ini murni untuk menyenangkan masyarakat kurang mampu, supaya mereka juga bisa menikmati daging kurban. Kami menghimpun hewan kurban dari luar daerah. Dan majelis ini independen, tidak terkait partai atau kepentingan politik. Semboyan kami jelas: dari ummat, oleh ummat, untuk ummat," ujar Gus Nasrul, yang juga dikenal sebagai tokoh Pimpinan Pusat Pagar Nusa itu, Selasa (10/6/2025).

Program kurban ini sudah berjalan selama dua tahun terakhir, seiring dengan berdirinya Majelis Kopi An-Nahdloh. Meski baru seumur jagung, kiprahnya dalam kegiatan sosial langsung terasa. Ratusan paket daging kurban berhasil disalurkan ke sejumlah wilayah, tak hanya di Jepara, tetapi juga merambah Kudus dan Demak.

Hewan kurban yang disembelih berasal dari berbagai pihak. "Ada titipan dari menteri, jenderal, anggota DPR RI, pengusaha Jakarta, dan jamaah yang dulu pernah ikut ngaji bareng. Dari Jepara sendiri, sejauh ini baru Kapolres Jepara yang ikut menitipkan hewan kurban," kata Gus Nasrul, yang juga pernah menjadi penasihat Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran saat Pilpres lalu.

Markas Majelis Kopi An-Nahdloh berada di halaman rumah Gus Nasrul, tepatnya di Dusun Kepel, seberang kompleks Pesantren Putri Balekambang, Jepara. Kegiatan rutinnya diadakan setiap malam Selasa (Senin Legi), mulai pukul 20.00 sampai 21.30 WIB. Format acaranya mencakup istighotsah, sholawat Jibril dan Nariyah, serta pengajian kitab Nashoihul Ibad.

Pesertanya berasal dari lintas usia dan profesi. Ada pegawai bank, pedagang, anggota TNI-Polri, hingga anak-anak muda. Tak sedikit pula para kiai dan ustaz yang aktif hadir. “Anggota tetap kami sudah lebih dari 800 orang, meski hadirnya bergiliran,” tambah Gus Nasrul, yang juga menjabat Mudir Ma’had Aly Balekambang Jepara.

Ekspansi majelis ini pun terus berjalan. Pada 22 Oktober 2024 lalu, Gus Nasrul meresmikan cabang Majelis Kopi An-Nahdloh di wilayah Batang dan Pekalongan. Lokasinya berada di Gang Monas, Desa Karanganyar, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan. Peresmian tersebut dihadiri Ketua PCNU Pekalongan, Kapolres Pekalongan dan Batang, serta ratusan warga.

Namun, perhatian dari pejabat daerah Jepara dinilai masih minim. Hal ini disampaikan oleh Ubed, salah satu anggota majelis asal Demak. “Pejabat-pejabat Jepara belum ada yang menitipkan hewan kurban ke sini. Semoga ke depan mereka bisa ikut mendukung kegiatan majelis ini karena manfaatnya nyata dirasakan ummat,” katanya.

Menjelang berakhirnya hari tasyrik, Senin (9/6/2025) kemarin, Majelis Kopi An-Nahdloh Balekambang Jepara masih menerima titipan hewan kurban. Salah satunya datang dari seorang pengusaha di Semarang. Hewan kurban tersebut langsung disembelih dan dagingnya dibagikan kepada warga yang membutuhkan. (*)

Pewarta : Yusuf Arifai
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Pacitan just now

Welcome to TIMES Pacitan

TIMES Pacitan is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.