TIMES PACITAN, PACITAN – Ditargetkan tahun 2024 dapat terlaksana kerjasama Pemanfaatan Air dari Waduk Tukul, Perusahaan Umum Daerah Air Minum Kabupaten Pacitan (Perumdam Pacitan), Jawa Timur masih menuggu balasan surat dari Kementerian PUPR RI.

Direktur Perumdam Pacitan, Agus Suseno saat dikonfirmasi menyatakan bahwa saat ini pihaknya telah menyurati Kementerian PUPR RI mengenai administrasi yang diperlukan untuk kerjasama pemanfaatan udara dari waduk di Karang Gede Arjosari Pacitan itu.

“Untuk saat ini kami sudah surati Kementerian PUPR, dan kami menunggu balasannya. Harapannya tahun ini sudah dapat realisasi sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,” katanya, Selasa (30/4/2024).

Namun, meski surat tersebut belum bisa dipastikan kapan ada balasan dari Kementerian PUPR RI. Agus pun terus berupaya melakukan komunikasi untuk administrasi yang dibutuhkan.

"Kami terus berupaya ya, untuk apa saja yang dibutuhkan. Tidak ada kendala hanya memang ada beberapa yang dibutuhkan untuk kelengkapannya misalnya HPL dan beberapa lainnya," imbuhnya.

Sementara untuk pengerjaaan pipa dari waduk ke masyarakat dan cakupan pertanian, Agus menjelaskan saat ini pengerjaannya sudah selesai. Jika izin dan berkas sudah selesai, maka tidak menutup kemungkinan di tahun 2024 ini bisa dioperasionalkan.

“Pengerjaan sudah selesai, nanti target kami tahun 2024 ini sudah bisa dioperasionalkan dan dirasakan masyarakat Kabupaten Pacitan untuk pertanian maupun kebutuhan air bersih,” jelas Direktur Perumdam Pacitan, Agus Suseno. (*)